REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Hyundai telah menembus penjualan hingga angka satu juta penjualan di Inggris. Produsen Korea pertama yang menjual mobil di Inggris pada tahun 1982 ini telah mengalami pertumbuhan yang cepat. Hyundai adalah produsen mobil paling cepat berkembang di Inggris dengan catatan memegang pangsa 3,5 persen dari pasar domestik dan terjual lebih dari 82.000 mobil pada tahun 2014.
CEO Hyundai Inggris Tony Whitehorn mengatakan tak lama lagi, perusahaan menargetkan penjualan hingga 100 ribu dan meningkatkan market share hingga 5 persen.
"Kami akan merilis banyak produk lagi mulai dari sekarang dan antara tahun 2020. Kami tidak akan melepas momentum ini. Hyundai mengolah uang yang sudah diperoleh kembali menjadi sebuah produk dan itulah yang telah mendorong perubahan besar di perusahaan kami," ujar dia, seperti diberitakan Auto Car.
Hyundai sudah memiliki berbagai rencana untuk mengembangkan bisnis di Inggtis. Whitehorn mengatakan kendaraan beremisi rendah merupakan bagian integral dari pertumbuhan yang berkelanjutan. Hyundai berencana untuk memperkenalkan 22 kendaraan tersebut pada tahun 2020.
Teranyar, saat ini Hyundai mulai menjual ix35 Fuel Cell. Hyundai diketahui menyiapkan model hibrida yang didedikasikan dengan mempercepat pengluaraan kendaraan bertenaga baterai listrik.
"Tahun depan kita melihat teknologi hibrida dan kendaraan listrik keluar," kata Whitehorn.
Dia melihat melihat kendaraan listrik, hibrida dan plug-in hibrida sebagai cara menjembatani kesenjangan antara mesin pembakaran internal dan teknologi sel bahan bakar murni. Dia memperkirakan pasar mobil Inggris sedang berada di ambang transformasi, dengan kombinasi preferensi pelanggan dan peraturan pemerintah, lebih banyak orang beralih terhadap kendaraan berbahan bakar alternatif.
"Selama lima tahun ke depan kita akan melihat perubahan di pasar mobil. Ini akan menjadi langkah menuju berbagai metode propulsi. Kami akan memiliki diesel, bensin, listrik, hybrid, plug-in hybrid dan bahan bakar sel.
Whitehorn tetap yakin bahwa permintaan untuk kendaraan sel bahan bakar alternatif serta infrastruktur pengisian bahan bakar akan berkembang. Proyeksi menunjukkan di tahun 2030, pasar mobil Inggris akan menjual 300.000 sel bahan bakar per tahun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
